Timer kulkas Polytron 2 pintu 1-3 atau 1-4 memiliki perbedaan yang wajib orang-orang ketahui. Dalam hal ini, kami akan membahas tentang beberapa perbedaan timer kulkas 1-3 dan 1-4. Selain itu, kami juga akan membagikan informasi terkait diagram timer kulkas 1-4 yang tepat, sehingga kamu tidak akan bertanya-tanya lagi mengenai hal ini. Tak perlu membahas lain halnya lagi, simak dengan baik penjelasan berikut ini!
Baca Dulu : Cara Cek Timer Kulkas 2 Pintu
Perbedaan Timer Kulkas 1-3 dan 1-4 yang Wajib Kamu Tahu!
Saat ini sudah ada banyak kulkas yang dilengkapi dengan fitur timer, sehingga produk elektronik tersebut dapat mengatur sendiri kapan mesin kompresor bisa bekerja dan kapan mesin kompresor harus berhenti. Keberadaan fitur kulkas yang satu ini sangatlah membantu banyak orang, sehingga tidak mengherankan jika saat ini sudah ada banyak jenisnya.
Ada beberapa jenis kulkas yang memakai tipe timer 1-3 namun ada juga beberapa di antaranya yang memakai tipe timer 1-4. Keberadaan 2 jenis timer yang berbeda ini sering membuat orang-orang bingung. Jadi, di sini kami akan membantu kalian untuk mengenali perbedaan dari kedua jenis timer kulkas tersebut, yaitu:
1. Timer Kulkas 1-3
Apa yang dimaksud dengan timer kulkas 1-3? Jenis timer kulkas yang satu ini merupakan kumparan dinamo yang bekerja di kaki nomor 1 serta kaki nomor 3. Cara untuk menjalankan timer power listrik ini adalah dengan dipasangkan pada kaki socket nomor 1 serta kaki socker nomor 3.
2. Timer Kulkas 1-4
Berbeda dengan timer kulkas 1-3, untuk jenis timer kulkas yang satu ini sendiri memiliki kumparan dinamo yang terletak pada kaki nomor 1 dan nomor 4. Jadi, ketika kaki socket timer ini dialiri dengan arus listrik, hal ini akan membuat motor dinamo komponen tersebut bekerja dengan baik.
Baca Juga :
Diagram Timer Kulkas 1-4 Terbaru
Untuk bisa mencari timer yang jenis 1-3 atau 1-4 pada kulkas, kamu dapat melakukan beberapa cara khusus yang juga akan kami bagikan di sini. Pada dasarnya, proses pencarian jenis timer ini bisa dilakukan dengan menggunakan Avometer atau multitester pada posisi ohm untuk mengukur kaki komponen.
Jika kaki 1 dan 3 tersambung, maka timer masih bisa 1-4 atau 1-3. Namun, jika nomor 3 dan 4 pada kaki komponen tersebut tidak bisa tersambung, maka kamu perlu menempelkan Avometer di kaki nomor 3 dan 4. Kemudian, putar knop kecil timer ke arah kiri dan nantinya kaki nomor 3 dan 4 akan terputus.
Ketika langkah di atas sudah berhasil dilakukan, maka coba ukur kembali kaki socket timer nomor 1 dan 3 apakah dapat tersambung atau tidak. Jika kaki nomor 1 dan 3 bisa tersambung, maka timer berjenis 1-3. Sementara jika yang tersambung adalah kaki nomor 1 dan 4, maka hal ini bisa menjadi bukti bahwa kulkas tersebut memakai timer berjenis 1-4.
Ketahui :
Penjelasan terkait perbedaan timer kulkas 1-3 dan 1-4 ini memang sangat dibutuhkan oleh beberapa orang, khususnya orang-orang yang sering memperbaiki kerusakan kulkas sendiri. Sebab, setiap jenis timer kulkas akan memiliki cara penanganan khusus yang harus kamu ketahui. Namun, sebelum mengetahui cara memperbaiki timer kulkas yang rusak, kamu perlu mengenal jenis timer-nya terlebih dahulu. Dengan begitu, proses perbaikan komponen yang rusak tersebut bisa berjalan secara lebih mudah dan lancar.
Editor di beberapa website salah satunya di Hometronik.web.id, menyelesaikan studi akuntansi, menyukai berita entertainment, travel, politics.