Wiring Diagram Kabel Mesin Cuci 2 Tabung

2 min read

diagram mesin cuci 2 tabung

Pada bagian body belakang mesin cuci 2 tabung biasanya terdapat gambar diagram mesin cuci 2 tabung, mulai dari komponen sambungan kabel sampai dengan warna kabelnya demi memudahkan teknisi melakukan perbaikan. Akan tetapi, terkadang para teknisi menggunakan kabel seadanya ketika melakukan perbaikan sehingga warna kabel tidak sesuai dengan gambar. Tentu saja, ini akan membuat teknisi merasa repot dan kebingungan sehingga perlu mempelajari diagram mesin cuci tersebut lebih mendalam.

Diagram Mesin Cuci 2 Tabung
Diagram Mesin Cuci 2 Tabung

Baca Dulu : Jalur Kabel Mesin Cuci 2 Tabung

Bagaimana Cara Mudah Belajar Diagram Mesin Cuci 2 Tabung?

Penting untuk Anda ketahui, bahwa salah satu komponen utama dari mesin cuci yakni dinamo mesin. Pada mesin cuci yang memang belum pernah mengalami perbaikan, khususnya pada instalasi jalur kabel mesin cuci 2 tabung dan mesin dinamonya, biasanya akan lebih mudah dipelajari. Bagi Anda sendiri yang mungkin ingin belajar skema diagram dari mesin cuci khusus 2 tabung, bisa menyimak penjelasannya di bawah ini.

1.  Tentukan Jalur Kabel Dinamo Mesin Cuci 2 Tabung

Jalur Kabel Dinamo Mesin Cuci 2 Tabung
Jalur Kabel Dinamo Mesin Cuci 2 Tabung

Ketika membongkar dan memasang kabel dinamo dari kelistrikan mesin cuci, terkadang kita sering lupa mengenai jalur kabel pada dinamo mesin cuci tersebut. Atau bisa juga ketika kita membeli dinamo mesin cuci yang masih baru maupun bekas. Apabila kita membeli dinamo mesin cuci yang masih baru, biasanya kabel biru digunakan untuk kabel listrik secara langsung.

Akan tetapi untuk memastikannya, ada baiknya bagi Anda melakukan pengetesan kembali dengan cara berikut ini.

  • Membaca Gambar

Sebelum belajar mengenai rangkaian kelistrikan mesin cuci, sebaiknya Anda mengenal komponen-komponen di dalamnya dan fungsi dari komponen tersebut. Dengan demikian, maka kita akan lebih mudah dalam membaca skema kelistrikan atau wiring diagram mesin cuci 2 tabung tersebut.

Untuk dinamo ori, Anda tinggal membaca gambarnya dimana mesin cuci memiliki 3 kabel, 1 kabel listrik dan sisanya untuk kapasitor yang disambung ke kabel listrik kedua. Sementara dinamo mesin cuci yang sudah diganti baru, kita harus mencari mana kabel untuk kapasitor dan mana yang menuju listrik langsung.

  • Tentukan Jalur Kabel Dinamo Pada Bagian Motor Wash dan Spin

Dalam menentukan jalur kabel dinamo motor wash dan spin, Anda membutuhkan sebuah alat yang bernama avometer. Hal ini berguna untuk menentukan hambatan pada setiap kabelnya. Pastikan dalam hal ini, Anda mengatur avometer pada posisi skala Ohm dan lakukan pengecekan dengan bergilir untuk melihatnya hasilnya.

Artikel Terkait :

2.    Lakukan Pengetesan Jalur Skema Kabel Mesin Cuci 2 Tabung

Langkah berikutnya, silahkan Anda melakukan pengetesan pada jalur skema kabel mesin cuci tersebut. Pada dinamo spin, putaran mesin akan bekerja hanya satu arah saja. Adapun penyambungan kabel listrik pada kapasitor dari satu kaki ke kaki lainnya akan memiliki efek dari arah putaran mesin, sehingga pastikan dinamo berputar pada arah yang benar.

Sebelum melakukan pengetesan, Anda sebaiknya gunakan tang untuk menjepit dinamo mesin cuci agar tidak bergerak kesana-kemari. Setelah itu, Anda tinggal colokkan kabel listrik pada stop kontak. Dan jika berputar kencang, maka dipastikan pemasangannya sudah berhasil dilakukan.

3.  Gunakan Rangkaian Tambahan

Rangkaian Mesin Cuci 2 Tabung
Rangkaian Mesin Cuci 2 Tabung

Demi memberikan kemudahan dan keamanan pada penggunaan mesin cuci 2 tabung, alangkah lebih baiknya Anda menambahkan komponen-komponen penunjang diagram kelistrikan mesin cuci Sanken 2 tabung. Hal ini bertujuan untuk menjadikan mesin cuci tersebut dapat digunakan dengan baik. Adapun mengenai sistem kelistrikannya bisa ditambahkan beberapa komponen penting, di antaranya yakni sebagai berikut.

  • Fuse : sekering yang berguna untuk memutuskan arus ketika terjadi arus pendek yang menyebabkan masalah kerusakan pada mesin cuci.
  • Timer Wash : berguna menjadikan kinerja mesin cuci jauh lebih optimal lantaran dalam mengatur durasi, jeda dan arah putar dari mesin dinamo
  • Timer Spin : hampir sama dengan timer wash, time spin berguna untuk mengatur durasi kerja dari dinamo mesin spin dengan sistem pengaturan bekerja satu arah saja.
  • Saklar Pengering : sistem ini bekerja ketika pintu pengering ditutup dan saat pintu dibuka akan otomatis memutus arus listrik, sehingga menjadikan mesin cuci mati.

Baca Juga :

Melihat informasi penting seputar diagram mesin cuci 2 tabung di atas, tentu saja memudahkan Anda dalam memahami sistem kelistrikan pada mesin cuci, bukan?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *