Bagaimana Cara Menyambung Kabel Listrik Untuk Saklar Stop Kontak Lampu yang Benar ?

2 min read

cara menyambung kabel listrik untuk saklar stop kontak lampu

Kelistrikan di rumah yang menggunakan kabel baik itu ke lampu atau stop kontak harus dilakukan hati-hati. Jika dilihat dari cara menyambung kabel listrik untuk saklar stop kontak lampu sebenarnya mudah namun tetap harus teliti.

Cara Menyambung Kabel Listrik Untuk Saklar Stop Kontak Lampu
Cara Menyambung Kabel Listrik Untuk Saklar Stop Kontak Lampu

Salah menyambungkan bisa membuat korsleting atau lampu tidak menyala. Arus listrik yang seharusnya didapatkan melalui stop kontak juga tidak bisa muncul. Supaya tidak salah dan merusak kelistrikan di rumah, cek cara menyambung yang benar ini.

Baca Dulu : Instalasi Listrik 2 lampu 2 Saklar 1 Stop Kontak

Cara Menyambung Kabel Listrik untuk Saklar Stop Kontak Lampu

Setidaknya di rumah selalu ada komponen listrik yaitu stop kontak, saklar, lampu dan beberapa komponen kecil di dalamnya. Kamu harus tahu terlebih dahulu fungsi dari masing-masing untuk mempermudah proses pemasangan.

Pasalnya untuk memasang ada skema tersendiri yang akan membantu sistem menjadi lebih baik. Listrik bisa mengalir dan bebas dari masalah korsleting. Pertanyaan dan jawaban ini bisa membantu kamu yang ingin memasangnya.

Apa Bedanya Stop Kontak dan Saklar Listrik?

Masih banyak yang salah kaprah mengenali stop kontak dan saklar listrik. Keduanya berbeda walaupun sama-sama mendapatkan aliran listrik. Stop kontak atau yang lebih familiar disebut dengan colokan memiliki lubang yang bisa digunakan untuk memasang steker alat elektronik.

Berkat stop kontak alat elektronik bisa mengisi daya. Sedangkan saklar listrik memiliki fungsi untuk memutus dan mengalirkan listrik. Biasanya dipasang ke alat elektronik seperti lampu, AC, dan sejenisnya. Kontrol on off alat bisa menggunakan saklar.

Baca Juga :

Bagaimana Cara Pemasangan Kabel Listrik yang Benar?

Cara Pemasangan Kabel Listrik yang Benar
Cara Pemasangan Kabel Listrik yang Benar

Pemasangan atau membuat rangkaian kabel listrik ini membutuhkan dua jenis kabel yaitu input dan output. Kabel input berfungsi untuk disambungkan ke sumber listrik dan kabel output adalah yang menuju ke elektronik seperti lampu.

Kabel input hanya terdiri dari satu jenis yaitu kabel netral dengan warna kuning. Sedangkan kabel output ada dua jenis yaitu kabel fasa dengan arus positif warna biru, arus negatif warna hitam atau merah.

Ketiga jenis kabel ini akan dihubungkan langsung ke bagian saklar atau stop kontak. Tujuannya adalah untuk mendapatkan aliran listrik dan bisa dialirkan lagi ke output seperti lampu. Sedangkan arus di saklar bisa dimatikan atau dinyalakan sesuai kebutuhan.

Bagaimana Cara Menyambung Saklar Lampu?

Sebelum menyambungkan kabel saklar lampu ke kabel input, sebelumnya kamu harus memasangnya ke saklar terlebih dahulu. Pemasangan ini paling mudah di jenis saklar 3 kabel dan kamu bisa mempersiapkan tiga jenis kabel tadi.

Kemudian kendurkan sekrup dan pasang ujung kabel yang sudah dikupas dan hanya tersisa kawat tembaga. Masukkan kawat dan kencangkan sekrup, pastikan kawat tidak mudah lepas, biasanya hanya berukuran panjang 3 hingga 5 mm saja.

Berawal dari tiga kabel di saklar tadi kamu bisa menyambungkannya ke lampu dan juga input. Caranya, kabel warna merah atau kabel arus negatif dan kabel biru dengan arus positif bisa disambungkan ke bagian lampu.

Sedangkan kabel warna kuning yang merupakan kabel netral bisa disambungkan ke kabel input arus listrik. Penyambungan hanya pada bagian kawat tembaga dari kabel saja dan dibalut dengan isolasi khusus listrik. Pastikan tidak ada tembaga yang terbuka atau terlihat agar tidak korsleting.

Ketahui :

Inilah cara menyambung kabel listrik untuk saklar stop kontak lampu yang benar. Selalu perhatikan jenis kabel berdasarkan dengan warnanya. Sehingga kamu tidak salah dalam memasang kabel dan arus listrik bisa berjalan dengan lancar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *