Mesin jahit mini portable adalah mesin jahit tipe otomatis maupun semi otomatis yang berukuran sangat kecil sehingga mudah dipindah-pindahkan dan tidak memenuhi ruangan. Dibandingkan dengan mesin jahit jenis high speed skala industri konvensional, tentu mesin ini memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri.
Ada banyak merk mesin jahit tipe ini yang terkenal akan kualitasnya yang bagus, awet, dan tidak cepat rusak. Dintaranya ada Singer, Buttlerfly, Bernette, Juki, Brother, Janome, Elna, Yamata, dan Messina. Semuanya tentu punya spesifikasi dan keunggulannya masing-masing.
Jenis-Jenis Mesin Jahit Mini Portable
Mesin jahit mini portable memiliki sistem pengoperasian yang mirip dengan mesin jahit elektrik lainnya. Namun karena ukurannya yang kecil, fitur yang tersedia pun terbatas sehingga hanya bisa digunakan untuk keperluan rumah tangga saja.
Berdasarkan jenisnya, mesin jahit mini dibagi menjadi 2 kategori yaitu:
- Mesin Jahit Mini (Stapler): mesin jahit yang ukurannya hanya sebesar genggaman tangan dan dapat bekerja secara otomatis maupun manual. Bentuknya mirip dengan staples sehingga dinamakan sebagai mesin jahit stapler. Karena penggunaannya yang sangat mudah, stapler sangat cocok digunakan oleh pemula yang belum tahu sama sekali tentang ilmu dasar menjahit.
- Mesin Jahit Mini Portable: Dibandingkan dengan mesin jahit mini biasa (stapler), mesin jahit portable memiliki ukuran yang lebih besar, walau begitu ukurannya lebih kecil dibandingkan mesin jahit elektrik seperti pada umumnya. Dengan ukurannya yang mini, mesin ini hanya memiliki satu spool dan satu sekoci saja.
Kelebihan dan Kekurangan Mesin Jahit Mini Portable
Apabila kalian tertarik untuk membeli mesin jahit mini portable, maka alangkah baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu apa saja kelebihan dan kekuranganya. Nah, berikut Hometronik sajikan beberapa keunggulan dan kelemahan dari mesin jahit tipe portable:
A. Kelebihan Mesin Jahit Mini Portable
- Mudah Dibawa Kemana Saja
Seperti namanya, mesin ini bersifat “portable” atau dengan kata lain dapat dipindah-pindahkan kemana saja. Berbeda dengan mesin jahit manual maupun elektrik high speed yang memiliki bobot sangat berat dan sulit dipindah-pindahkan.
- Tidak Butuh Pemasangan yang Ribet
Dengan bobotnya yang ringan yakni berkisar antara 3 – 6 kg, mesin ini bisa dengan mudah diletakan di berbagai tempat. Misalnya di meja belajar, meja ruang tamu, atau bisa juga di kursi kayu yang permukaannya rata. Kalian tidak butuh meja khusus dan pemasangan yang ribet untuk bisa memulai menjahit dengan mesin jahit tipe satu ini.
- Harga Terjangkau
Harga mesin yang berbahan dasar plastik umumnya berkisar antara Rp100 ribu – Rp400 ribu. Untuk yang berbahan dasar logam dapat mencapai 2 hingga 3 kalinya. Harga ini jauh lebih murah jika dibandingkan dengan mesin tipe standar yang harganya dapat mencapai puluhan juta.
- Pengoperasian Mudah
Pengoperasian mesin jahit portable terbilang sangat mudah. Cukup dengan menghidupkan mesin lalu mengatur setikan maka kalian dapat membuat pola jahitan sesuai keinginan. Beberapa mesin mini tidak dilengkapi dengan pedal sehingga jauh lebih praktis dan lebih mudah penggunaannya.
- Memiliki Baterai atau Dynamo
Kebanyakan mesin jahit tipe mini mengandalkan baterai atau dynamo sebagai sumber listriknya. Karena itu, kita tidak perlu menggulung kabel dan mencari stop kontak. Saat listrik padam sekalipun kita tetap bisa menjahit selama berjam-jam tanpa batasan.
B. Kekurangan Mesin Jahit Mini Portable
- Hanya Memiliki Fitur Dasar
Seperti yang diulas di bagian sebelumnya, mesin ini hanya memiliki satu buah sekoci dan satu buah benang spool. Karena itu, kalian tidak dapat menggunakannya untuk membuat berbagai macam tipe variasi jahitan.
- Fungsi Penggunaan Terbatas
Mesin jahit mini portable bisa untuk jahit apa saja? Secara umum, mesin jenis ini hanya bisa dipakai untuk menjahit kain yang tipis. Misalnya kemeja, kaos, celana kolor, sarung, mukena, maupun untuk membuat setelan pakaian skala ringan, tidak bisa untuk menjahit kain berbahan tebal seperti tas, jeans, dan stretch.
- Body Mesin Ringkih
Kebanyakan mesin jahit mini memiliki body berbahan dasar plastik yang kurang kokoh. Berbeda dengan mesin elektrik yang digunakan di industri konvensional, tentu terbuat dari bahan logam yang sangat kokoh. Karena body nya yang ringkih, maka bila terjatuh akan mudah pecah dan rusak.
- Daya Pakai Pendek
Beberapa merk mesin jahit mini portable yang bagus memang menyediakan garansi setidaknya satu tahun penuh. Jadi, apabila terjadi kerusakan yang bukan disebabkan oleh kesalahan pengguna, maka bisa dilakukan klaim garansi.
Jika kalian bertanya-tanya apakah mesin jahit portable cepat rusak atau tidak, tentunya hal tersebut tergantung pada kualitas merk dan juga penggunaannya. Berdasarkan review dari para pengguna, umumnya mesin jahit mini portable dapat bertahan antara 1 hingga 2 tahun untuk pemakaian normal.
Baca Juga:
Dengan mengetahui berbagai macam kelebihan dan kekurangan mesin jahit mini portable, apakah kalian tertarik untuk membelinya?
Menulis di beberapa website termasuk Hometronik.web.id. Menyukai seputar dunia teknologi, perkembangan elektronik, traveling dan belajar sesuatu yang baru. Tetap semangat menuju hari esok yang lebih baik!
