Di tengah banyaknya orang yang masih menggunakan remote control untuk mengoperasikan beberapa alat elektronik, tak jarang dari mereka yang bertanya mengenai bagaimana cara kerja remote control itu sendiri. Apakah Anda termasuk salah satunya, jika iya maka bisa menyimak prinsip kerja remote control beserta dengan beberapa komponennya di artikel berikut ini.
Baca Juga :Â Cara Setting Remote TV LED Polytron
Mengenal Bagaimana Cara Kerja Remote Control dan Beberapa Komponennya
Pada dasarnya, remote control adalah suatu alat yang digunakan sebagai pengendali / control jarak jauh pada sebuah alat elektronik. Dengan menggunakan alat ini, maka seseorang bisa melakukan perintah-perintah tertentu sesuai dengan kebutuhan. Baik itu untuk menghidupkan, mematikan, memindah saluran channel, menambah atau mengurangi volume suara dan lain sebagainya.
Adapun jika Anda sendiri mungkin penasaran mengenai prinsip kerja dan juga komponen penting pada perangkat remote control, maka bisa menyimak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
1. Cara Kerja Remote Control
Terkait cara kerja dari remote control umumnya terbilang sangat mirip dengan cara kerja sandi morse pada mesin telegraf. Dimana pihak operator nantinya akan langsung mengirimkan sebuah pesan (teks singkat) kepada penerima dalam bentuk kode-kode morse berupa huruf-huruf yang berada pada jarak tertentu. Meskipun demikian, remote control sedikit berbeda dengan telegraf lantaran menggunakan LED (Light Emitting Diode) infra merah sebagai pengirim pola infra red untuk memancarkan cahaya jika diberi arus.
Nantinya, sinyal infra red akan dapat terbaca oleh penerima namun tidak bisa terlihat langsung oleh mata lantaran bukan termasuk gelombang elektromagnetik. Jadi ketika pola pada infra red menerima instruksi (semisal menaikkan volume suara, maka volume suara TV akan langsung naik). Akan tetapi jika sinyal infra red pada rangkaian remote TV tidak dapat dikenali, maka pesawat TV tidak memenuhi perintah.
Sehingga bisa disimpulkan disini, bahwasanya ketika sinar infra red tidak berfungsi atau tidak menyala, maka menyebabkan remote control tidak bisa digunakan sebagaimana mestinya. Yang mana hal ini mengartikan, bahwa remote control tersebut ada masalah di bagian komponennya yang memang harus ditangani sesegera mungkin. Apabila kerusakan yang terjadi terbilang ringan, maka bisa digunakan setelah melakukan perbaikan namun jika kerusakan terbilang parah, maka perlu membeli remote control baru.
Baca Juga :
2.   Komponen Remote Control
Jika tadi kita sudah membahas seputar prinsip kerja dari remote control, maka Anda juga perlu mengenal lebih dalam seputar komponen-komponen remote control. Adapun agar supaya Anda lebih paham mengenai komponen remote control, maka bisa menyimak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
- Transmitter / pengirim sinyal : merupakan alat dengan sebuah LED berupa sinar infra red yang berada di pesawat remote control yang berguna sebagai pengirim instruksi ke peralatan elektronik.
- Panel remote control : alat yang di dalamnya berisi sejumlah tombol pesawat remote control yang memiliki tugas dan fungsi yang berbeda-beda.
- Papan rangkaian elektronik : sebuah papan berbentuk sirkuit yang sudah terintegrasi dan memiliki fungsi sebagai pembaca tombol yang kita tekan pada remote kemudian membangkitkan transmitter untuk mengirimkan sinyal dengan pola yang sesuai dengan tombol yang ditekan.
- Receiver / alat penerima sinyal : komponen di dalam peralatan elektronik yang berguna sebagai penerima instruksi dan berperan penting dalam mendeteksi pola sinyal infra red yang dikirimkan melalui remote control.
Ketahui :
Demikianlah tadi informasi penting bagi Anda seputar bagaimana cara kerja remote control lengkap dengan komponen-komponen penting yang tersedia di dalamnya.
Editor di beberapa website salah satunya di Hometronik.web.id, menyelesaikan studi akuntansi, menyukai berita entertainment, travel, politics.