Rangkaian lampu TL LED Philips ini sendiri adalah salah satu jenis lampu tabung yang bentuknya memanjang. Biasanya, jenis lampu ini sendiri adalah jenis lampu yang akan digunakan di beberapa tempat baik Gedung perkantoran, dan di beberapa tempat yang lainnya. Bahkan rangkaian lampu tl LED 2 lampu ini juga digunakan di beberapa rumah. Contohnya seperti rangkaian lampu tl LED tanpa ballast, lampu tl tanpa ballast dan starter. Anda hanya perlu paham bagaimana metode dan cara pasang lampu tl LED Philips yang tepat.
Cara Pasang Rangkaian Lampu Tl Led Philips Tanpa Ballast
Lampu ini sendiri adalah sebuah lampu yang yang bentuknya tabung. TL atau Tubular lamp sendiri menjadi salah satu lampu yang sering disebut juga dengan lampu neon. Lampu ini bahkan sudah digunakan sejak abad ke 19. Lampu ini sendiri adalah salah satu jenis lampu yang bisa bertahan lama, lebih terang bahkan memiliki warna dan cahaya yang lebih cerah.
Rangkaian lampu TL LED Philips ini dapat Anda rakit atau Anda buat sendiri. Lampu jenis ini sendiri bahkan mampu menghasilkan 50 sampai dengan 100 lumens per watt nya yang dinilai jauh lebih efisien jika dibandingkan dengan lampu bohlam pada umumnya. Untuk bentuk lampu ini biasanya bentuknya tabung yang sengaja dibuat untuk menghemat tempat.
Baca Juga :Cara Membuat Lampu LED Rumah Lebih Terang
Sebelum mengetahui bagaimana rangkaian lampu TL LED tanpa ballast, maka Anda wajib paham beberapa rangkaiannya. Untuk bentuknya sendiri sangat bervariasi. Ada yang bentuknya seperti lampu bohlam sampai dengan lampu TL sendiri.
Teknologi dari lampu LED yang kian berkembang ini memang dinilai bisa lebih menghemat listrik bahkan untuk cahaya yang akan dihasilkan dinilai lebih stabil bahkan sampai mampu menggeser lampu fluorescent. Ukuran dari rangkaian lampu TL LED 2 lampu adalah:
- Ukuran T2 memiliki diameter 0,25 inci atau sekitar 7 mm dan menggunakan terminal atau soket WP 4,5 x 8,5 d.
- Ukuran T4 memiliki diameter 0,5 inci atau sekitar 12,7 mm dan menggunakan terminal atau soket G5.
- Ukuran lampu TL T5 atau T16 memiliki diameter 5⁄8 inci atau sekitar 15,9 mm dan menggunakan terminal atau soket G5.
- Ukuran lampu TL T8 atau T26 memiliki diameter 1 inci atau 25,4 mm dan menggunakan terminal atau soket G13.
- Ukuran lampu TL T9 atau T29 memiliki diameter 1 1⁄8 inci atau 28,6 mm dan menggunakan soket atau terminal G10q, dan lain sebagainya.
- Ukuran T10 memiliki diameter 1,25 inci atau 31,75 mm dan menggunakan soket atau terminal G13.
- Ukuran T12 atau T38 memiliki diameter 1,5 inci atau 38,1 mm dan menggunakan soket atau terminal G13.
- Ukuran lampu T17 memiliki diameter 2 1⁄8 atau 54 mm dan menggunakan soket atau terminal G20.
Baca Dulu:
Rangkaian Lampu TL LED dengan Ballast
- Jika menggunakan ballast tipe induktor (mirip dengan trafo) maka nantinya akan membutuhkan starter yang dirangkaikan secara seri. Sedangkan jika yang digunakan adalah ballast elektronik maka strater yang akan digunakan ini membutuhkan terminal lampu TL yang akan langsung dihubungkan dengan ballast elektronik sendiri.
- Di lampu TL LED yang drivernya sudah terintegrasi, biasanya rangkaian lampu TL LED dengan menggunakan ballast elektronik ini Anda tinggal menghubungkannya dengan sumber listrik PLN tanpa adanya lampu TL LED yang akan langsung menyala nantinya.
Baca Juga :
Demikianlah rangkaian lampu tl LED Philips yang bisa Anda buat sendiri di rumah. Jangan sampai lupa untuk membeli produk khususnya lampu LED Philips yang terpercaya di sejumlah toko resmi untuk mendapatkan barang original dan resmi pastinya.
Editor di beberapa website salah satunya di Hometronik.web.id, menyelesaikan studi akuntansi, menyukai berita entertainment, travel, politics.